Sahabat Teknosiana, ada berita mengejutkan dari Belanda. Seorang musisi bernama Jonathan Jacob Meijer (41) diduga telah melakukan donor sperma berlebihan hingga menjadi ayah biologis dari 550 anak. Padahal, aturan di Belanda hanya memperbolehkan seorang donor untuk menjadi ayah biologis maksimal 25 anak atau menghamili maksimal 12 wanita.
Hal ini membuat Meijer mendapat gugatan dari yayasan DonorKind karena dianggap bisa meningkatkan risiko incest yang tidak disengaja. Meski sudah masuk dalam daftar hitam sebagai ayah biologis dari 102 anak, Meijer masih terus mendonorkan spermanya hingga ke Denmark dan Ukraina.
Yayasan DonorKind Melakukan Gugatan
Ketua DonorKind, Ties van der Meer, mengatakan bahwa gugatan dilakukan karena Meijer dianggap telah melakukan kebohongan mengenai jumlah anak biologisnya. DonorKind mengambil langkah melawan Meijer karena pemerintah tidak melakukan tindakan apapun untuk menghentikan tindakannya.
Meijer diketahui menggunakan jangkauan global melalui internet dan berbisnis dengan bank sperma internasional yang besar. Hal ini membuat DonorKind khawatir akan terjadi risiko incest yang tidak disengaja karena Meijer sudah menjadi ayah biologis dari begitu banyak anak.
Konsekuensi bagi Anak-anak Meijer
Salah satu perempuan Belanda yang melahirkan anak Meijer pada tahun 2018 juga ikut bersuara terkait hal ini. Dia mengatakan bahwa bila mengetahui Meijer menjadi ayah biologis dari lebih dari 100 anak, dia tidak akan memilihnya sebagai donor. Konsekuensi yang dimiliki anaknya membuatnya marah dan melindungi anaknya menjadi prioritas.
Meijer sendiri menggunakan nama samaran dan menulis surat kepada bank sperma Denmark. Dia mengatakan ingin membantu orang mewujudkan impian mereka untuk memiliki anak. Namun, Meijer menolak memberikan komentar kepada media Belanda AD dan penyiar NOS terkait gugatan yang dialamatkan padanya.
Sahabat Teknosiana, hal ini menjadi pelajaran bagi kita semua bahwa donor sperma harus dilakukan dengan bijak dan tetap memperhatikan aturan yang berlaku. Kita tidak ingin terjadi risiko incest yang tidak disengaja atau masalah lainnya yang bisa mengganggu kehidupan anak-anak yang dilahirkan dari donor sperma. Jangan sampai menjadi seperti Meijer yang terlalu berlebihan dalam mendonorkan spermanya.