Bantuan Pemerintah yang Cair Oktober 2021 – Pandemi masih berlangsung hingga saat ini. Pemerintah masih konsisten memberikan berbagai bantuan untuk masyarakat terdampak. Beberapa memang sudah dihentikan, tapi masih ada yang terus dilanjutkan untuk membantu meringankan kebutuhan perekonomian masyarakat.
Bansos terkait penanganan covid-19, terutama dimasa PPKM, dianggarkan melalui program PEN atau Pemulihan Ekonomi Nasional dengna nilai Rp 744 triliun.
Berikut ini beberapa bansos yang cair di bulan Oktober 2021
1. Bantuan KPM PKH / BPNT
Bantuan KPM PKH/BPNT ini biasanya berupa bantuan beras yang mungkin akan terus disalurkan di bulan Oktober 2021 ini. Berikut cara cek daftar nama penerima bantuan PKH.
– Silahkan kunjungi [button color=”red” size=”small” link=”https://teknosiana.net/1003644/hp-entry-level-terbaik-2021-harga-1-jutaan.html” icon=”” target=”false”]KLIK DI SINI[/button]
– Silahkan masukan beberapa data yang dibutuhkan seperti data provinsi, kabupate, kecamatan, dan desa/kelurahan.
– Masukan juga nama penerima bantuan sesuai KTP, dan jangan lupa pecahkan kode capctha sebagai metode verifikasi laman tersebut.
– Klik tombol pencari data, sampai muncul hasilnya apakah anda terdaftar sebagai penerima bantuan KPM PKH atau tidak.
2. Bantuan Kuota Belajar
Setiap pertengahan bulan, bantuan kuota internet disalurkan. dan akan berlaku 30 hari sejak diterima. Bantuan ini dibagikan kembali mulai 11-15 September, 11-15 Oktober, dan 11-15 November 2021.
Bantuan ini sebagai upaya mendukung kegiatan PJJ atau pembelajaran jarak jauh untuk 26,8 juta siswa dan tenaga pengajar. Berikut rinciannya:
– Siswa PAUD: 7GB/bulan
– Siswa SD, SMP, SMA: 10GB/bulan
– Mahasiswa dan Dosen: 15GB/bulan
– Pendidik PAUD, SD, SMP, SMA: 12GB/bulan
Petunjuk teknis bisa diakses di sini: [button color=”red” size=”small” link=”https://teknosiana.net/1003644/hp-entry-level-terbaik-2021-harga-1-jutaan.html” icon=”” target=”false”]KLIK DI SINI[/button]
3. Bantuan Subsidi Upah (BSU)
Banduan Subsidi Upah diberikan berupa uang sebesar Rp 1 juta per dua bulan kepada pekerja atau buruh yang bekerja di wilayah PPKM level 3 dan 4, dan memiliki gaji tidak lebih dari Rp 3,5 juta atau UMR.
Untuk tahap III, total jumlah calon penerima BSU adalah 3,75 juta dari 8,7 juta penerima. Dikabarkan bahwa BPJS ketenagakerjaan sudah memberikan data calon penerima BSU sebanyak 1,5 juta peserta kepada Kementrian Ketenagakerjaan.
Pastikan anda terdaftar sebagai penerima BSU dengan mengecek sendiri di link bsu.bpjsketenagakerjaan.co.id, kemnaker, dan sso.bpjsketenagakerjaan.go.id.
1. Silahkan buka ini: [button color=”red” size=”small” link=”https://teknosiana.net/1003644/hp-entry-level-terbaik-2021-harga-1-jutaan.html” icon=”” target=”false”]KLIK DI SINI[/button]
2. Lalu pilih menu Cek Status Penerima BSU. Anda juga bisa langsung mengakses bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id
3. Silahkan masukan Nomor INduk Kependudukan (NIK), Nama lengkap sesuai KTP, dan tanggal lahir.
4. Ceklist kode dan lanjutkan
5. Anda akan melihat hasilnya di halaman tersebut.
4. Bantuan UMKM
Airlangga Hartanto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, mengatakan bahwa Banpres UMKM ini akan dilanjutkan hingga kuartal pertama tahun 2021.
Bantuan UMKM senilai Rp 2,4 jutadiberikan kepada UMKM yang terdaftar di Koperasi di wilayahnya.
Untuk mendaftar sebagai penerima UMKM, calon penerima harus mendaftarkan diri ke koperasi koperasi yang berada di wilayah kerjanya masing-masing.
5. Diskon Listrik atau Subsidi Listrik
Bantuan ini langsung diterima saat pembelian token atau pembayaran di gerai untuk pelanggan subsidi 450 va dan 900 va.
Nilai bantuan untuk pelanggan 450 Va senilai 50%, dan 900 VA sebesar 25%.
Bantuan subsidi listri atau diskon listrik ini diperpanjang sampai akhir tahun 2021