Hai Sobat Teknosiana, ada kabar gembira nih buat para pengembang aplikasi dan situs web. Setelah bertahun-tahun pengembangan, sebuah API grafis web baru yang disebut WebGPU bakalan segera hadir di Chrome dan browser lainnya pada platform desktop maupun mobile.
Dibandingkan dengan yang ada sekarang (WebGL), WebGPU bakalan memungkinkan pengembang dan aplikasi buat mengakses “fitur GPU yang lebih canggih dan memberikan dukungan kelas satu untuk komputasi umum di GPU.” Yang terakhir memungkinkan dan menghasilkan peningkatan 3x dalam inferensi model pembelajaran mesin.
Misalnya, Google Meet menggunakan pembelajaran mesin untuk memisahkan pengguna dari latar belakang. Menjalankan pembelajaran mesin di WebGPU bakalan membuatnya lebih cepat dan lebih efisien energi, memungkinkan (1) kemampuan ini mencapai perangkat pengguna yang lebih murah dan lebih mudah diakses dan (2) model yang lebih kompleks dan kuat.
Di sisi rendering, Google menjanjikan “manfaat yang signifikan seperti beban kerja JavaScript yang jauh berkurang untuk grafis yang sama.” Contohnya lain termasuk:
1. Meningkatkan Perpustakaan 3D Javascript yang Ada
Perpustakaan Javascript 3D seperti Babylon.js dan Three.js bakalan diubah jadi lebih keren dengan teknik rendering baru (partikel berbasis komputasi, post-processing yang lebih canggih, …) dan memindahkan perhitungan mahal yang saat ini dilakukan di CPU ke GPU (culling, transformasi model skinned, …).
2. Membawa Game Engine Terbaru ke Web
WebGPU memungkinkan untuk memporting engine game ke Web, dan memungkinkan engine untuk mengekspos fitur rendering yang lebih canggih. Contohnya, ekspor WebGL Unity menggunakan set fitur terendah dari engine, tapi WebGPU bisa menggunakan set fitur yang lebih tinggi.
3. Membawa Aplikasi Baru ke Web
Banyak aplikasi produktivitas memindahkan perhitungan ke GPU dan membutuhkan dukungan WebGPU untuk komputasi umum. Sehingga tujuannya adalah “membuat aplikasi bekerja secara portabel di sistem dan browser pengguna yang berbeda.” WebGPU pertama-tama bakalan tersedia di Chrome 113 (saat ini di beta, stabil bulan ini) pada perangkat Mac, Windows dengan dukungan Direct3D 12, dan perangkat ChromeOS dengan dukungan Vulkan. Nantinya bakalan tersedia di Android dan Linux, sementara Safari dan Firefox juga berencana untuk mendukungnya.
WebGPU telah dikembangkan sejak 2017 dengan kontribusi dari Mozilla, Apple, Intel, dan Microsoft. Rilis awal WebGPU ini menjadi blok bangunan untuk pembaruan dan peningkatan di masa depan.
Dari PWAs hingga WebAssembly, Google telah menjadi pendukung kuat dari web yang lebih kuat dan WebGPU melanjutkan pekerjaan itu.
WebGPU bisa jadi terdengar seperti istilah teknis yang membosankan, tapi kalo dipikir-pikir, ini adalah berita besar buat semua orang yang menggunakan web. Seiring dengan kemajuan WebGPU, kita bakalan melihat situs web yang lebih keren, aplikasi yang lebih kuat, dan game yang lebih menakjubkan.
Sampai jumpa di masa depan web yang lebih keren dengan WebGPU, Sobat Teknosiana!
Sumber: 9to5google.com