ini ialah Lenovo Legion 5 versi AMD Advantage! Salah satunya laptop gaming yang paling aman buat diputuskan. Gak pakai pusing, gak pakai takut akan terkena perangkap. Ini penting sich buat calon customer. Masalahnya kemaren kita kan ada sempat ulas masalah perangkap laptop gaming tuch, yang ngomong jika kualitas sebuah laptop gaming, tidak dapat dilihat dari spesifikasinya doang. Tulisnya SSD NVMe, tetapi speednya tetep lamban, nama GPU tinggi, tetapi performnya gak dapat dipacu pol. Sementara laptop gaming seri Legion… Sejauh ini dapat disebut punyai rekam jejak bagus lah ya, Seenggaknya buat hati saya, seperti tidak pernah aneh-aneh mencari langkah buat irit-hematin elemen getho. Yang ada melalui Legion 5 terbaru ini, Lenovo justru ingin memberi agunan yang terlebih kembali melalui gelar AMD Advantage-nya, agar customer merasa lebih percaya kembali jika netbooknya sudah terima kelar saja, ingin yang tidak terlampau tahu masalah detail, atau buat orang yang tahu spesifikasi. Semua akan menjadi lebih percaya . Maka untuk yang belum tahu, AMD Advantage itu semacem gelar yang akan didapetin oleh sebuah laptop, jika ia sudah memenuhin beberapa persyaratan penting: Yang pertama, CPUnya sudah harus pakai AMD Ryzen 5000 seri dan GPUnya harus pakai AMD Radeon RX 6000 seri.
Legion 5 ini sendiri pakenya AMD Ryzen 7 5800H dengan 8 core 16 thread, dan tentu saja fabrikasinya 7nm, karena AMD Ryzen itu… Sampai saat ini hanya satu processor x86 di dunia yang sudah pakai fabrikasi 7nm. GPUnya pakai AMD Radeon RX6600M 8GB. Gabungan spesifikasi yang tinggi lah. Persyaratan AMD Advantage yang wajibin 100FPS Gaming Pengalaman semestinya dapat melalui dengan mudah ya. Ditambahkan lagi, karena CPU dan GPUnya keduanya sama dari AMD, sang laptop jadi dapetin bonus unlock feature AMD Smart Akses Memori, yang buat CPU dapat ngakses memory GPU. Dapat share, karena sudah sahabat karib sama dari AMD. Keduanya sama team merah. AMD ngeklaim, karena ada Smart Akses Memori, perform games game tertentu dapat menjadi lebih tinggi kembali.
Hasil benchmarknya sendiri bagaimana? Jika saya test di Cinebench R20, score yang didapetin Legion 5 AMD Advantage ini dapat nyaris tembus 5000 point buat multicore, itu terhitung tinggi. Umumnya laptop gaming sekelas dapetnya 4000 lah. Terus score singgel corenya 550an. Test di Jus BMW27 kasih hasil yang kencang, 3 menit 13 detik jika CPU doang, jika power GPU, jadi 1 menit 32 detik. Nach, buat gamingnya sendiri bagaimana? Sudah aman sich tentunya. Misalkan buat main Valorant di seting optimal, rangenya di antara 150-200 fps, umumnya di 162 fps, sudah sesuai monitor 165Hz netbooknya. Jika buat main Genshin, pasti saja mentok di 60 fps ya, jika pakai unlock FPS Genshinnya, ia dapat dapat 90-110 fps . Maka nyaris 2x lipet dari versus bawaan gamenya. Jika tidak diunlock, kekuatannya lebih kebuka kembali. Jika Shadow of the Tomb Raider, preset High + ray tracing media dapat di umumnya 100 fps. Red Dead Redemption 2, di settingan yang favour quality, mentingin kualitas grafis, frame rate umumnya juga dapat dapat di angka 99. Sementara buat Cyberpunk, buat main di preset ultra 1080p, frame rate rata ratanya di angka 53. Jika diturunin satu tingkat saja diagramnya, dapat dapat angka sakral 60. Temperatur netbooknya cocok main juga tidak panas ya, buat temperatur body, titik paling tingginya ada disekitaran tombol panah, sementara buat tombol WASD, terus palm rest, ia di bawah 30 derajat.
Jadi buat main games, sudah nikmat lah. Gabungan CPU dan GPUnya sudah hebat, kencang, dan konstan. Lanjut. Selainnya CPU dan GPU, laptop yang punyai gelar AMD Advantage harus pakai monitor yang speednya minimum 144Hz, barusan saya ada ngomong jika Legion 5 ini sudah 165Hz, ini penting sekali buat beberapa game e-sport seperti Valorant tadi kita dapetnya minimum 150 fps ya. Ini seperti sudah harus lah masalahnya memang sia-sia kan jika mesin kencang sekali tetapi monitornya tidak dapat nampilin. Sia-sia mesin kencang tetapi SSD lamban, loading lama, booting lama . Maka SSD yang dipakai di laptop AMD Advantage harus juga NVMe punyai dan bukan hanya NVMe saja, umumnya tuch jadi perangkap NVMe doang. tetapi ini harus type kencang karena bootingnya juga harus cepat. Di Legion 5 ini SSD 512GB nya sudah kencang sekali, speed baca tulisnya dapat tembus 3000 MB/detik. Dan jika kemampuan 512GBnya kurang ada satu slots M.2 kembali buat kita colokin SSD tambahan. Jika ini cukup lamban tetapi kemampuan besar tidak jadi masalah lah. RAMnya sendiri 16 GB DDR4 Dual kanal 3200Mhz yang dapat diperbarui jika ingin. Lanjut di bawah sini, ada baterai 80Wh. Besar benar, kembali lagi buat menuhin persyaratan AMD Advantage yang ngeharusin sang laptop dapat tahan 10 jam lebih buat video playback.
Cocok saya test normal standar kami sich, streaming YouTube di Microsoft Edge brightness 50% Quiet model, terus baterai saver on, netbooknya memberi durasi waktu 9 jam sich. Angka yang sebetulnya sudah mantep buat laptop gaming. Jika misalkan ingin tembus 10 jam, kemungkinan brightnessnya agar lebih diredupin kembali. Kurang lebih sudah nangkep lah, jika ada laptop yang punyai gelar AMD Advantage, memiliki arti tuch laptop punyai perform kencang, SSD kencang, monitor kencang, dan baterainya harus tahan lama. Bekasnya? Jika sudah penuhi persyaratan ya terserah merek ya ingin ngapain, ingin kustom bagaimana, ya mengatur saja. Misalkan, dari design, ya terserah merek ingin bagaimana. Jika harus ditata , bukan merek tertentu. Jika Legion 5 ini, ia pakai design unggulan ia ya yang penampilannya minimalis. Kelihatan poloooos saja warna hitam kebiru biruan sedikit yang diberi nama Phantom Blue. Brandingnya hanya ada tulisan Legion di sudut atas kiri, sama Lenovo kecil di sudut kanan bawah. Dari sejak awalnya tahu Legion, ya begini sich bentukannya. Beratnya sendiri cukup berat, ini 2.47 kilo. Tidak bingung jika bicarakan laptop gaming. Hanya ini… mana? pengisi dayanya… Nach ini! ini pengisi dayanya GEDE COY! Ini speed ngecasnya dapat sampai 300 Watt! dan beratnya 865 gr. Pengisi daya doang nyaris sekilo. Itu wow sich Speednya sich memang sama sesuai ya dapat nge-charge netbooknya sejam sudah penuh.
Tetapi ya tidak boleh kaget saja sama berat sang pengisi daya. Dan jika ke-2 nya kita masukkan ke tas ini segera 3.3 kilo . Maka tidak boleh sering dibawa keliling ya. Di samping kanan laptop ini, ada port e-shutter yang perannya buat disconnect webcam dari computer. Jika dimatiin mekanismenya akan nganggep jika netbooknya gak punyai webcam. Dari sisi tombol barusan ada USB A 3.2 Gen 1. Di kiri ada USB C 3.2 Gen 2 yang sudah dukungan Display Port 1.4, dan ada combo jack juga. Kok terdengaran sedikit ya? Karena design ciri khas Legion… portnya memang banyakan kongkow ada berada di belakangnya, ada port ethernet RJ45, USB C 3.2 Gen 2 yang dukungan Display Port 1.4, ini lebih banyak sekali kode-kodenya, USBnya dukungan Power Delivery, terus ada 2 USB 3.2 Gen 1, HDMI 2.1, USB A 3.2 Gen 1 yang always on dan DC in. Jika kita angkat monitor netbooknya, yang pasti saja dapat dengan 1 tangan, pada bagian atasnya ini ada webcam 720p.
Buat kwalitasnya gambarnya sendiri ini kurang detil. Meskipun penangkapan sinar terang jadi tidak ada sisi yang gelap-gelap sekali hanya noisenya cukup kelihatan dan ini yang perlu kelihatan jika siapakah yang bicara di depannya sich dan kemungkinan buat laptop gaming itu sudah cukup. Hanya jika ingin cakep-cakepan, detilnya kurang sich. Ukuran monitor Legion 5 ini berada di 15.6 inch finisingnya matte, dengan resolusi Full HD 16:9, dan kualitas berwarna asyik, di 100% sRGB. Jelasnya enak di 345 nits. Buat keyboard yang dipakai, ukuran sudah full size alias ada numpadnya agar dapat ngedukung kita-kita yang pakai laptop bukan maen games doang, tetapi kerjanya ngolah angka juga.
Terus tombol panahnya juga full size, tidak dikecil kecilin agar sekadar kelihatan rapi. Jika di laptop ini, perannya kelihatan dinomor satuin sich. Perasaan ngetik keyboardnya sama nyaman ya, sama persis keyboard Legion yang lain pakai Truestrike Keyboard. Rasanya empuk, dalam, tetapi suaranya tidak terlampau bising. Warna backlitnya sendiri putih saja, tidak ada RGB-RGBan. Tingkat kecemerlangannya 3 tingkat. Off, sedang, dan paling jelas. Ringkasan buat Lenovo Legion 5 dengan AMD Advantage. Legion sukses meneruskan rekam jejak baiknya lah, sebagai seri laptop yang untuk saya tuch… opsi yang aman. Gak akan salah tentukan, terkecuali orangnya punyai keperluan yang detil ya. Kembali kembali, harus inget sama konsep “Tidak ada satu barang yang akan prima buat semuanya orang” itu tidak ada, tetapi ini yang bisanya aman sich Ini kali, melalui cap AMD Advantagenya, Legion 5 ini menjadi kerasa lebih nikmat kembali buat diputuskan, karena titelnya ini punyai makna yang cukup berat ya. Yang baik bagus dari Lenovo, ditambahkan yang baik bagus dari AMD.
Ya selesai. Harga masuk juga buat kualitas yang diberi, lebih kurang 22 juta. Dan itu sudah dapat Windows 10 Original yang dapat diperbarui ke Windows 11, Microsoft Office Home and Student 2019, Legion M300 RGB gaming mouse, dan Legion Gaming Backpack . Maka bonusnya seperti tinggal gunakan getho. Plus pasti saja Lenovo ada memberi service ciri khas mereka. Service Premium care dan Accidental Damage Protection sepanjang tiga tahun. Yang ngomong jika laptop kita hancur, bahkan juga karena kekeliruan kita sendiri, misalkan ketumpahan air, netbooknya jatuh terus rengat monitornya, Lenovo akan tukar 100%. Itu jangkanya tiga tahun, Terkecuali jika kita kelirunya berulang-kali pada tempat yang serupa. Itu service yang mengagumkan sich. Rasa amannya jadi tambah kembali.