Fenomena 24 Juni 2022, Beberapa Planet Sejajar – Sejak awal Juni, masyarakat umum sudah bisa menyaksikan fenomena langka yakni planet Merkurius, Venus, Uranus, Mars, Jupiter dan Saturnus akan tampak sebagai planet sejajar. Sekarang, fajar tanggal 24 Juni adalah waktu terbaik untuk melihatnya.
Baca Juga: 11 Aplikasi Astronomi Terbaik untuk Android
Andi Pangerang, peneliti dari Pusat Riset Antariksa, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), mengungkapkan formasi atau celestial display ini bisa dinikmati paling cepat 4 Juni 2022. Fenomena langka ini akan berlanjut hingga akhir Juni 2022. Dengan beberapa formasi.
Komposisi pertama terdiri dari susunan Merkurius, Venus, Uranus, Mars, Jupiter dan Saturnus pada tanggal 4-15 Juni 2022.
Kemudian, pada 16-27 Juni 2022, komposisi kedua mengikuti susunan planet Merkurius, Venus, Uranus, Mars, Jupiter, Saturnus, dan Bulan.
Kemudian, pada 28-30 Juni 2022, akan berakhir dengan urutan yang sama dengan yang pertama, Merkurius, Venus, Uranus, Mars, Yupiter, dan Saturnus.
Kini, formasi paralel lima planet dan bulan akan terlihat sempurna pada 23-24 Juni mendatang. Jadi kau bisa menemuinya besok pagi.
Andy menjelaskan, fenomena pembentukan planet sejajar ini bisa dilihat selama kurang lebih 50 menit, tergantung waktu fajar di masing-masing wilayah. Dari awal langit fajar, tinggi matahari adalah -18 derajat atau 75 menit sebelum matahari terbit (sekitar 04.30 waktu setempat), dan matahari terbit adalah -6 derajat atau 25 menit sebelum matahari terbit (sekitar pukul 05.30 waktu setempat). Sampai subuh.
“Dari 4-30 Juni, kecerahan Merkurius bervariasi antara +2,06 dan -0,61. Ini menandakan bahwa Merkurius akan lebih cerah hingga akhir Juni. Untuk Venus, dari -3,94. Itu akan berubah antara -3,89, yang berarti akan berubah menjadi sedikit lebih gelap pada akhir Juni.”
Di sisi lain, Uranus berfluktuasi antara +5,89 dan +5,87, yang berarti bahwa Uranus akan sedikit lebih cerah di akhir Juni. Seperti Mars, Jupiter, dan Saturnus, ia akan berayun antara +0,57 dan +0 masing-masing,47, dari -2,25 hingga -2,41 , +0,68 hingga +0,56,” kata Andy.
Itu bisa dilihat secara langsung kecuali Uranus
Andy mengatakan bahwa semua fenomena ini, kecuali Uranus, dapat dilihat tanpa menggunakan alat bantu optik.
“Ini karena kecerahannya lebih besar dari +4,7 di atas magnitudo maksimum yang terlihat di perkotaan. Karena itu, untuk melihat Uranus, diperlukan teleskop kecil dengan diameter 10-25 cm,” katanya. sawah.
Andy menambahkan, selama cukup terang, tidak ada polusi cahaya, dan tidak ada penghalang di bidang pandang, Anda bisa menyaksikan fenomena ini.
Memang, di daerah dengan sedikit polusi cahaya (langit cukup cerah), kecerahannya kurang dari +6,5, sehingga Anda dapat melihat Uranus tanpa teleskop. Jadi jangan lewatkan fenomena planet paralel ini saat fajar.
Demikian penjelasan mengenai Fenomena 24 Juni 2022, Beberapa Planet Sejajar